Sabtu, 14 Juli 2012

From Malang To ITB-SEAMOLEC

Sebelum saya bercerita tentang perjalanan saya ke ITB – SEAMOLEC saya akan memperkenalkan diri saya terlebih dahulu, nama saya Galih Satrio Suseno Aji tapi biasanya di saya panggil seno. Saya adalah laki-laki berusia 21 tahun yang awalnya kuliah di
POLITEKNIK KOTA MALANG, dan saya adalah orang asli malang (AREMA ORIGINAL).

Oke sudah cukup perkenalannya ya,, kita langsung aja ke cerita,, jadi begini.. ehm,,ehm,, sebenarnya sebelum saya menerima beasiswa itb saya masih terikat dengan prakerin di semester akhir atau semester 6 dan berakhir di tgl 27 Juli padahal kita memulai kegiatan di ITB mulai tgl 9 Juli berarti saya harus mengakhiri prakerin saya lebih awal. Setelah berpikir panjang lebar akhirnya saya memutuskan untuk segera mengakhiri prakerin di semester 6 tersebut. O iya saya di prakerin saya yang terakhir ini saya prakerin di sebuah general can factory ato bahasa kitanya pabrik pembuatan kaleng di cikupa tangerang. Nah setelah itu pada tgl 9 saya harus menyiapakan segala persyaratan untuk registrasi termasuk transkrip nilai, surat rekomendasi, surat keterangan lulus dll. Dan yang saya bingungkan adalah transkip saya masih ada di malang sementara waktu sudah tdk memungkinkan untuk ngambil ke malang tapi disini saya di bantu oleh Allah SWT melalui teman saya yang ada di malang yang bersedia membawakan transkip nilai saya ke bandung dan mereka juga punya tujuan yang sama yaitu melanjutkan kuliah di ITB-SEAMOLEC  mereka adalah Germi, Suke, Gheta, Budi,  Dani, Dimas, Luluk dan Chandra hehe Alhamdulillah yachh,,  itulah gunanya banyak teman,, dan setelah persiapan itu semua udah beres pada hari itu juga saya langsung nyari travel ke bandung. Setelah muter-muter di daerah Citra Raya akhirnya dapet juga travel yang berangkat jam 3 sore dengan harga 85 ribu. Dan akhirnya berangkatlah saya dari tangerang ke bandung. Alhamdulillahnya di bandung kakak kelas saya yang sudah ikut program ITB-SEAMOLEC dari angkatan sebelumnya sudah siap menampung saya untuk beberapa hari di bandung. Setelah nyampek di bandung dan nyampek ke tempat kosan kakak kelasku saya langsung tidur setelah capek melakukan perjalanan sekitar 4 jam.
Keesokan harinya pas tanggal 10 adalah hari terakhir registrasi. Disini saya berangkat dengan kakak kelas saya yang bernama Andreas (pessy) dari prodi TMD Batch 6. Tapi setelah dating saya gak bisa langsung melakukan registrasi karena transkip nilai saya masih di bawa temen saya yang masih belum datang dari malang. Akhirnya saya memutuskan untuk menunggu di kelas kakak kelas saya yang tadi. Setelah beberapa jam menunggu akhirnya datang juga yang saya tunggu-tunggu. Dan sekarang saya sudah siap untuk registrasi,, tapi,,, saya masih bingung dengan jurusan yang ingin saya pilih. Kalau menurut daftar saya masuk di prodi TI Kesehatan, padahal saat di POLITEKNIK KOTA MALANG saya dari prodi Teknik Mekatronika,, nach lo,, gmn tuch,, dan pada saat itu saya adalah orang paling bingung diantara yang lain saya di perbolehkan pindah tapi mau pindah ke jurusan apa,, pilihan yang menarik untuk saya adalah TMD dan TKJ walaupun sebenernya yang agak ngeh adalah di TKJ karena pas SMK saya dari prodi TKJ. Tapi sebelumnya saya di kasih tau oleh kakak tingkat saya kalau di TKJ itu adalah prodi yang kuliahnya  paling susah, dan banyak yang gagal di prodi ini. Nah hal ini membuat saya goyah. Akhirnya gw jd dilema dan galauu,, (kata raditya dika). Akhirnya saya mencoba untuk menelpon ibu saya dan menjelaskan keadaan seperti itu, setelah bicara panjang lebar akhirnya hati saya di mantapkan oleh ibu saya untuk tetep milih prodi TKJ. Dan saya akan berusaha untuk melakukan yang terbaik di prodi ini. 
Di hari ke-3 di bandung kita semua calon mahasiswa ITB-SEAMOLEC Batch 6 berkumpul untuk pembukaan yang mana selesai sekitar jam 1 siang. Namun ujian tidak berhenti disini karena jadwal outbond yang sudah di agendakan pada tanggal 14 ternyata di majukan jadi tanggal 12 dan itu artinya besok kita semua harus sudah ada di tangerang (mampus lo – dari tangerang ke bandung trus ke tangerang lagi. but it’s not obstacle). Langsung setelah pulang dari kegiatan pada hari itu juga saya langsung nyari travel ke bandung untuk saya dan 8 teman saya dengan barang-barang yang lumayan banyak. Setelah muter-muter akhirnya dapet juga tapi berangkat jam 8 malam (woow..). Akhirnya pada malam itu juga berangkatlah kita semua ke bandung. Setelah 4 jam perjalanan akhirnya nyampek juga di tangerang dan langsung menuju kos-kosan yang sudah kita pesan sebelumnya melalui kakak kelas kita. Hehe Alhamdulillah yach,,, dan akhirnya kita bisa langsung istirahat untuk bisa menyiapkan diri di hari pertama outbound keesokan harinya.
Demikianlah cerita perjalanan saya ke ITB dan kantor SEAMOLEC di Tangerang. Terimakasih anda sudah berkenan membaca tulisan jelek saya ini. Kritikan dan saran sangat saya butuhkan untuk menjadi lebih baik nantinya . mohon maah jika ada kata-kata yang tidak berkenan di hati anda dan jg maaf tulisan saya jelek. Hehe,,, sekali lagi terimakasih..
 SALAM SATU JIWA.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar